Tuapejat Mentawai,Sumbarinvestigasi.com – Sabtu 26 April 2025 Pada hari Kesiagaan Bencana Nasional yang dilaksanakan di Provionsi NTB Lombok Nusatenggara Barat dan himbauan untuk seluruh Daerah melaksanakan juga kegiatan serupa di Kabupaten Kep. Mentawai tepat nya di pulau Sipora Desa Tuapeijat bertempat di lapangan Sepak Bola SD.Negeri 13 Tuapeijat Satuan Dinas BPBD Kep. Mentawai juga menggelar acara Simulasi pada Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional dengan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan bidang sekolah dasar dan Menengah Kep Mentawai.
Acara yang dimulai sejak pukul 10 siang dengan dihadiri Bupati DR. Rinto Wardana dan Wabup Kep.Mentawai Jakop Saguruk, besrta sekda Martinus Dahlan serta Para Pimpinan Forkopimda Kab.Kep. Mentawai dan beberapa pimpinan OPD Pemkab Mentawai.
Dalam Peragaan Simulasi Bencana oleh para murid murid Sekolah Dasar Negeri 13 Tua Peijat dari kls 1 sampai kelas VI ,setelah berbunyi Sirinei tanda kebencanaan / gempa datang seluruh Siswa SD berlari menuju tempat ketinggian melalui jalan evakuasi yang sudah tersedia dengan jarak 200 meter .
Setelah kegiatan simulasi berlangsung,anak siswa SD kembali ber baris sesuai kelasnya dan didampingi oleh guru mereka masing masing kls.
Dalam Kegiatan H K B (Hari Kesiapsiagaan Bencana) Bupati DR.Rinto Wardana dalam sambutannya didepan siswa SD dan masyarakat yang hadir mengatakan Dalam acara simulasi ini yang lebih penting Jalur Evakuasi harus di perbesar dan apa bila sirine berbunyi segera kita semua lari menuju ket empat ketinggian sesuai arah jalan Evakuasi yang sudah ditentukan, Bupati Kep.Mentawai DR.Rinto Wardana meng apresiasi anak anak SD yang begitu bersemangat dalam meperagakan Simulasi ,dan mengimbau kepada para penyelenggara kegiatan ini kedepan nya juga di pasang tenda tenda untuk anak anak peserta berteduh kasihan anak anak kita kepanasan ujar Bupati.
Pada kesempatan berbeda Bapak Bupati Kep.Mentawai DR.Rinto Wardana didampingi Wabup dan para pimpinan Forkopimda saat konfrensipers, Bapak Bupati terkait kegitan Hari Kesiagaan Bencana bagaimana dengan alat Petanda bunyi sirine yang kita punya saat ini, apa masih berfungsi dengan baik ?
Bupati DR. Rinto Wardana menjawab ya, saat ini alat sirine yang kita ada yang masih berfungsi dengan baik, dan ada juga yang tidak dan ini tentu akan kita mintakan ke provinsi atau pusat untuk pemasangan sirine yang bagus dan suaranya yang bisa memancarkan bunyi yang jauh misal dari dusun jati bisa terdengar bunyi nya sampai ke Pamadeggat ujar Bupati, dan yang lebih penting jalur Evakuasi harus kita Perbesar , dan saat terjadi Stunami jalur Evakuasi harus bebas dari hambatan dan Penumpukan ,artinya masyarakat kita harus kita berikan beri pembelajaran bagaimana cara menyelamatkan diri dari bencana , ucap Bupati yang selalu didampini Kalaksa BPBD Kep.Mentawai Lahmuddin, Pembangunan Shelter juga jadi perioritas rencana pemerintah dan saat ini kita bangun dulu di Sikabaluan ucap Bupati DR.Rinto Wardana. (Rijon *)
