Sumbarinvestigasi.com|Pessel – Polres Pesisir Selatan memberikan pengawalan ketat dalam kunjungan kerja Kepala BNPB RI, Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M., saat meninjau lokasi Hunian Sementara (Huntara) korban banjir bandang di Limau Hantu, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Minggu (21/12). Kapolres Pesisir Selatan AKBP Derry Indra, S.I.K., M.H., hadir langsung bersama PJU Polres Pessel mendampingi rombongan Kepala BNPB, Bupati Hendrajoni, dan unsur Forkopimda lainnya. Kehadiran jajaran Polres di lapangan tidak hanya untuk menjamin keamanan VIP, tetapi juga sebagai bentuk dukungan moril serta pengawasan langsung terhadap proses pemulihan bagi 94 kepala keluarga terdampak.
Dalam kunjungan tersebut, Kepala BNPB menegaskan komitmen pemerintah pusat untuk menyediakan Huntara dan Hunian Tetap (Huntap) secara gratis lengkap dengan perabotan serta bantuan biaya hidup selama tiga bulan bagi para korban. Menanggapi arahan Kepala BNPB mengenai ketepatan data, Polres Pesisir Selatan bersama TNI mendapatkan mandat khusus untuk mengawasi proses pendataan korban agar bantuan yang disalurkan tepat sasaran dan objektif. Kapolres AKBP Derry Indra memastikan bahwa personelnya akan terus bersinergi dengan BPBD guna memverifikasi data di lapangan sehingga tidak terjadi penyimpangan dalam pendistribusian hak-hak masyarakat terdampak.
Sinergitas Polres Pesisir Selatan juga terlihat dalam pengelolaan distribusi bantuan logistik sebanyak dua truk yang berisi sembako, obat-obatan, hingga perlengkapan ibadah dari BNPB untuk 257 jiwa pengungsi. Pasca-kunjungan utama, Kapolres AKBP Derry Indra bersama Bupati menyempatkan diri mengecek langsung progres pembangunan Huntara serta melakukan tatap muka dengan personel Brimob Polda Sumbar yang diperbantukan di lokasi bencana. Hal ini dilakukan guna memastikan kesiapan fisik bangunan serta memotivasi personel pengamanan yang bertugas di garda terdepan penanggulangan bencana.
Kegiatan yang berakhir pada pukul 12.00 WIB ini berlangsung dengan aman dan lancar di bawah kendali pengamanan personel Polsek Bayang dan Polres Pessel. Di sela kegiatan, koordinasi dengan Rektor Unand juga menghasilkan kebijakan pembebasan uang kuliah bagi anak-anak korban banjir, yang pengawasannya turut menjadi perhatian kepolisian demi kelancaran aspek sosial pendidikan warga. Secara keseluruhan, Polres Pesisir Selatan berkomitmen untuk terus mengawal seluruh rangkaian rehabilitasi dan rekonstruksi di Bayang Utara hingga masyarakat kembali mendapatkan kehidupan yang stabil dan aman.(***)
![]()
