FPIISumbar.com,Pessel, — Kampung Dilan yang berada diketinggian ± 1500 mdpl nampaknya tak menyurutkan niat untuk langsung datang dan bersilaturahmi dengan warga kampung Dilan yang disebut ” Negeri Diatas Awan”, kenagarian Pancung Taba tempat lokasi TMMD diselenggarakan, pada Jumat (2/10/2020).
Dengan diboncengi menggunakan sepeda motor, tak jarang Dansatgas terlihat dan harus turun berjalan kaki karena memang jalan kecil dan licin dengan medan yang sangat curam dan berada dipinggir-pinggir jurang.
Dansatgas TMMD Ke-109 Kodim 0311/Pessel Letkol Inf Gamma Arthadilla Sakti mengungkapkan sulitnya medan yang dilalui mengharuskan dirinya dibonceng dengan sepeda motor.
” Karna medannya yang sangat curam, sempit dan licin, dikiri sudah jurang, sangat memacu adrenalin untuk bisa sampai dikampung yang indah ini yang dikenal dengan “Negeri Diatas Awan” ini,” ungkap Dansatgas”.
Lebih lanjut, Dansatgas menambahkan setelah program TMMD selesai diharapkan warga kampung Dilan tidak harus lagi nertaruh nyawa untuk bisa turun dan naik kesini.
” Nanti setelah jalan selesai warga bisa turun dan naik dengan nyaman menggunakan jalan baru,sehingga masyarakat disini tidak harus bertaruh nyawa untuk sampai kebawah maupun sebaliknya, ” Ungkap Dansatgas”.(Team)
Sumber:Pendim 0311/Pessel