
Sumbar Investigasi. Com Mentawai sibeurut – Kantor Sar Mentawai di bawah Pimpinan Kakansar Rudi mengadakan operasi pencarian Kapal Terbalik dan karam di hantam gelombang besar kecelakaan Kapal terjadi pagi sekitar pukul 7 pagi Rabu 26 /12/24 di Muara mesi sibeurut.
Dimana Kapal masyarakat jenis bot kayu di Antam Badai dan grlombang besar sehingga kapal tetbalik dengan 8 orang Penumpang dan 5orang sdh ditemukan, sementara 3 orang dinyatakan hilang hal ini disampaikan oleh Kakansar Kep. Mentawai Rudi pada wartawan Sumbar Investigasi. Com melalui telpon selularnya.
Kakansar Rudi menginformasikan lagi sekitar pukul 15, 20″ bahwa Pencarian untuk sementara waktu dihentikan dahulu, dan besok hari nya dilanjutkan kembali, dihentikan pencarian karena cuaca berat gelombang besar dan masih badai, jadi tim memutuskan menghentikan sementara pencarian dan para anggota tim dilapangan bersandar dulu di peipei ujar Kakansar Rudi, dan Untuk masyarakat sekitar tempat terbalik nya kapal diminta Kakansar untuk dapat membantu mengawasi pantai, mungkin saja korban di seret ke pinggir Pantai oleh harus imbauan Kakansar Rudi.
3 orang Korban hilang belum ditemukan di Muara mesi upaya Tim mencari di sekitaran TKP kurang Lebih 3 jam ( pkl 13.00 -16.05 ) ke 3 korban belum d temukan karena cuaca dilokasi kurang bersahabat ( Gelombang 2-3 ) ,sehingga pkl 16.15 di putuskn tim kembali ke Pey Pey karena di muara masie tidak ada tempat sandar dan tim tidak bisa masuk muara karena gelombang besar cukup tinggi.
“Insya Allah hari ini kami hentikan sementara pencarian dan kami juga sudah infokan ke masyarakat untuk membantu mencari di sekitaran pantai dan pencarian akan di lanjutkan besok pagi mohon doa untuk tim yang yang sedang operasional agar dapat menemukan korban ujar,” Kakansar Rudi (Rijon )